Maaf, javascript Harus Enable :D Rezeki Nomplok, Bukan Hanya Dapat Subsidi Gaji & Insentif, Guru Honorer Akan Dapat 10 Ribu Unit Rumah Bersubsidi, Alhamdulillah

-->

Rezeki Nomplok, Bukan Hanya Dapat Subsidi Gaji & Insentif, Guru Honorer Akan Dapat 10 Ribu Unit Rumah Bersubsidi, Alhamdulillah

Senin, 16 November 2020

Rezeki Nomplok, Bukan Hanya Dapat Subsidi Gaji & Insentif, Guru Honorer Akan Dapat 10 Ribu Unit Rumah Bersubsidi, Alhamdulillah - liputan9

LIPUTAN9.ORG - Alhamdulillah, Rezeki Nomplok ! Guru Honorer bukan hanya menerima Subsidi Gaji & Insentif, tapi juga menerima memiliki ruamh dinas. 


Guna memfasilitasi tenaga pendidik non-PNS yang belum memiliki rumah Dinas Pendidikan Jawa Barat akan meluncurkan program bakti padamu negeri.


Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Provinsi Jabar, Dedi Supandi, mengungkapkan program tersebut bernama Bakti Padamu Guru akan menjadi pintu bagi Disdik Jabar untuk memenuhi kebutuhan para guru non-PNS serta tenaga pendidikan untuk bisa memiliki rumah.


"Kalau kita hitung secara total bisa mencapai hampir 10 ribu unit rumah," kata Dedi Supandi, Selasa (17/11/2020).


Menurut Dedi, program tersebut muncul ketika para guru terutama non-PNS menyampaikan aspirasi terkait kebutuhan tempat tinggal. Mayoritas guru non-PNS serta tenaga pendidikan lainnya hingga kini belum memiliki rumah.


"Adanya masuk aspirasi dari teman-teman guru mereka belum punya rumah. nah itu yang kita lakukan langkah-langkah dan kita juga koordinasi dengan kementerian PUPR, dengan bank," jelasnya.


Dedi mengatakan, program rumah subsidi tersebut rencananya akan dimulai bertepatan dengan Hari Guru Nasional pada 25 November mendatang. Bahkan, Disdik Jabar terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait agar program Bakti Padamu Guru bisa berjalan sesuai rencana dan membantu para guru non-PNS serta tenaga pendidikan untuk segera memiliki rumah.


"Dimana Bakti Padamu Guru ini menghadirkan nanti perumahan-perumahan yang bersubsidi bagi teman-teman non-PNS, bisa juga penjaga sekolah, dan juga bisa guru sekolah SMP, SD," tuturnya.


Dedi pun memastikan, rumah subsidi tersebut akan terjankau baik uang muka serta cicilan bagi para penerima manfaat. Namun terkait nilainya, Dedi mengaku masih membahas dengan beberapa bank dan properti Indonesia yang akan menjalin kerjasama.


Dengan subsidi perumahan yang harganya relatif murah dan cicilan terjangkau, dia berharap tidak ada lagi guru-guru non-PNS atau penjaga sekolah tidak mempunyai rumah.


Perumahan bersubsidi tersebut, kata dia, rencananya akan dibangun di beberapa daerah diantaranya Kabupaten Bandung, Cirebon, Sumedang, dan Indramayu. Program tersebut pun akan diluncurkan langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, di salah satu daerah tersebut.


"Artinya dalam aspek aspirasi papan kita lakukan beberapa inovasi sehingga program Bakti Padamu Guru menjadi bagian yang akan kita lakukan kepada teman-teman guru yang non-PNS termasuk penjaga sekolah," pungkasnya.


Sebelumnya perlu diketahui bahwa sebanyak 5.000 guru honorer di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, bakal menerima insentif. Adanya uang insentif bagi honorer itu bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan. 


"Saya sudah instruksikan kepala dinas dan sudah dianggarkan. Pengajuan 5.000 honorer. Soal teknisnya saya belum mengetahui secara pasti," kata Bupati Cirebon Imron Rosyadi kepada awak media di kompleks perkantoran Pemkab Cirebon, Jawa Barat, Senin (16/11/2020). 


Lebih lanjut pada bulan juli lalu Pemerintah Provinsi Jawa Barat secara simbolis menyerahkan surat keputusan (SK) penetapan guru non-PNS atau guru honorer setingkat SMA, SMK dan SLB se-Jawa Barat, Rabu (29/7/2020). Penyerahan SK dilakukan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung. 


Dengan diberikannya SK kepada 1.461 guru non-PNS secara simbolis tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dipastikan menjadi yang pertama dalam hal menuntaskan seleksi tahap pertama guru non-PNS setingkat SMA, SMK, dan SLB. 


Melalui proses penjaringan tersebut, sebanyak 1.461 tenaga pengajar yang kewenangannya di bawah Pemerintah Provinsi Jawa Barat ini akan diberikan hak memperoleh tunjangan profesi guru sebesar Rp1,5 juta per bulan. 


Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Emil menjelaskan, pemberian SK ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan, seiring meningkatnya kesejahteraan guru khususnya yang masih berstatus honorer.


Demikian informasi mengenai Rezeki Nomplok, Bukan Hanya Dapat Subsidi Gaji & Insentif, Guru Honorer Akan Dapat 10 Ribu Unit Rumah Bersubsidi, Alhamdulillah. Semoga bermanfaat. Artikel ini telah terbit di liputan9.org dengan judul Rezeki Nomplok, Bukan Hanya Dapat Subsidi Gaji & Insentif, Guru Honorer Akan Dapat 10 Ribu Unit Rumah Bersubsidi, Alhamdulillah